Dua desa wisata Indonesia, yaitu Desa Candirejo di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, dan Desa Penglipuran di Kabupaten Bangli, Bali, baru-baru ini meraih penghargaan sebagai Desa Wisata Terbaik 2024. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dalam ajang Penghargaan Desa Wisata Indonesia tahun ini.
Desa Candirejo terletak di lereng Gunung Merapi, dan dikenal dengan keindahan alamnya serta kehidupan masyarakatnya yang masih mempertahankan tradisi dan kearifan lokal. Desa ini juga menawarkan berbagai kegiatan wisata budaya dan ekowisata, seperti melihat proses pembuatan batik dan kerajinan tangan tradisional, serta bersepeda mengelilingi desa.
Sementara itu, Desa Penglipuran di Bali juga terkenal dengan keindahan alamnya dan kebersihan lingkungannya. Desa ini memiliki arsitektur tradisional Bali yang masih dipertahankan hingga saat ini, serta kehidupan masyarakat yang masih menjaga nilai-nilai budaya dan adat istiadat.
Penghargaan ini menjadi pengakuan atas upaya kedua desa tersebut dalam mengembangkan pariwisata berkelanjutan dan mempertahankan kearifan lokal. Kemenparekraf berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi desa-desa wisata lainnya di Indonesia untuk terus meningkatkan kualitas pariwisata dan memperkenalkan keindahan budaya Indonesia kepada dunia.
Dengan adanya penghargaan ini, diharapkan Desa Candirejo dan Desa Penglipuran dapat menjadi contoh bagi desa-desa wisata lainnya di Indonesia dalam mengelola pariwisata secara berkelanjutan dan memperhatikan kelestarian lingkungan serta budaya lokal. Semoga keberhasilan kedua desa ini dapat menginspirasi masyarakat Indonesia untuk terus mendukung dan mempromosikan pariwisata dalam negeri.