Beijing, ibu kota Tiongkok, merupakan salah satu destinasi wisata terpopuler di dunia. Namun, di tengah keindahan dan kemegahan kota ini, terdapat satu tempat yang mungkin belum banyak diketahui oleh wisatawan, yaitu Kota Terlarang.
Kota Terlarang, atau yang dikenal dengan sebutan Gu Gong, merupakan bekas istana kekaisaran Tiongkok yang dibangun pada abad ke-15 oleh Dinasti Ming. Istana ini menjadi tempat tinggal bagi kaisar dan keluarganya selama lebih dari lima abad sebelum akhirnya ditinggalkan pada awal abad ke-20.
Kota Terlarang terdiri dari 980 bangunan dengan lebih dari 8.700 kamar, yang tersebar di atas luas lahan seluas 180 hektar. Bangunan-bangunan ini dibangun dengan arsitektur khas Tiongkok, dengan atap bertingkat dan ornamen-ornamen yang indah.
Selama berabad-abad, Kota Terlarang dianggap sebagai tempat yang sakral dan hanya bisa diakses oleh para pejabat kerajaan dan keluarga kerajaan. Namun, sejak tahun 1925, Kota Terlarang dibuka untuk umum dan menjadi salah satu atraksi wisata terpopuler di Beijing.
Para pengunjung dapat menjelajahi berbagai ruangan istana, termasuk ruang istana, taman-taman yang indah, dan paviliun-paviliun yang megah. Mereka juga dapat melihat koleksi barang-barang kuno dan seni rupa yang dipamerkan di berbagai museum di dalam kompleks Kota Terlarang.
Selain itu, pengunjung juga dapat menyaksikan pertunjukan seni tradisional Tiongkok, seperti tarian naga dan singa, serta pagelaran musik tradisional. Mereka juga dapat mencoba berbagai kuliner khas Tiongkok di berbagai restoran di sekitar kompleks Kota Terlarang.
Bagi para wisatawan yang tertarik dengan sejarah dan budaya Tiongkok, Kota Terlarang merupakan destinasi wisata yang wajib dikunjungi saat berada di Beijing. Dengan keindahan arsitektur dan kekayaan sejarah yang dimiliki, Kota Terlarang akan memberikan pengalaman wisata yang tak terlupakan bagi siapapun yang mengunjunginya.