Lupus adalah penyakit autoimun yang dapat menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Gejalanya seringkali mirip dengan penyakit lain, sehingga sulit untuk didiagnosis. Namun, ada beberapa pertanyaan yang dapat membantu mendeteksi potensi lupus pada anak.
1. Apakah anak sering merasa lelah dan lesu tanpa sebab yang jelas? Kelelahan yang berkepanjangan bisa menjadi tanda lupus.
2. Apakah anak sering mengalami demam tanpa sebab yang jelas? Demam merupakan salah satu gejala lupus.
3. Apakah anak sering mengalami nyeri sendi, terutama di pagi hari? Nyeri sendi juga merupakan gejala lupus yang seringkali terjadi.
4. Apakah anak sering mengalami ruam kulit yang tidak biasa? Ruam kulit yang terus menerus bisa menjadi tanda lupus.
5. Apakah anak sering merasa sakit perut atau mengalami gangguan pencernaan? Gangguan pencernaan juga bisa menjadi gejala lupus pada anak.
6. Apakah anak sering mengalami gangguan tidur, seperti sulit tidur atau sering terbangun tengah malam? Gangguan tidur juga bisa menjadi tanda lupus.
7. Apakah anak sering mengalami kehilangan nafsu makan atau mengalami penurunan berat badan yang tidak wajar? Penurunan berat badan yang tidak diketahui penyebabnya bisa menjadi tanda lupus.
8. Apakah anak sering mengalami kesulitan bernapas atau batuk yang terus menerus? Gangguan pernapasan juga bisa menjadi gejala lupus pada anak.
9. Apakah anak sering mengalami gangguan fungsi ginjal, seperti sering buang air kecil atau urine berwarna gelap? Gangguan ginjal juga bisa menjadi tanda lupus.
10. Apakah anak sering mengalami gangguan penglihatan atau merasa sensitif terhadap cahaya? Gangguan penglihatan juga bisa menjadi gejala lupus.
11. Apakah anak sering mengalami gangguan mental atau emosional, seperti depresi atau kecemasan yang berkepanjangan? Gangguan mental juga bisa menjadi tanda lupus pada anak.
Jika Anda mengamati beberapa gejala di atas pada anak Anda, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat. Lupus merupakan penyakit serius yang memerlukan penanganan yang tepat dan teratur. Semakin cepat didiagnosis, semakin baik pula prognosis dan penanganan yang dapat diberikan kepada anak Anda. Jaga kesehatan anak Anda dengan baik dan waspada terhadap gejala lupus.