Menjelang Idul Fitri, masyarakat Indonesia biasanya melakukan mudik untuk berkumpul dengan keluarga di kampung halaman. Namun, pada saat mudik, banyak pemudik yang sering mengalami masalah kesehatan. Menteri Kesehatan (Menkes) telah mengidentifikasi tiga masalah kesehatan yang sering dialami oleh pemudik.
Pertama, Menkes menyebutkan bahwa masalah kesehatan yang sering dialami oleh pemudik adalah masalah pencernaan. Hal ini disebabkan oleh perubahan pola makan dan minum selama perjalanan mudik. Pemudik sering mengonsumsi makanan dan minuman yang berbeda dari biasanya, sehingga dapat menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan. Oleh karena itu, Menkes menyarankan agar pemudik tetap menjaga pola makan yang sehat dan menghindari makanan yang tidak bersih atau tidak higienis.
Selain itu, Menkes juga mengingatkan bahwa pemudik rentan terkena penyakit infeksi saluran pernapasan. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor, seperti polusi udara, kelelahan, dan penyebaran virus dari orang-orang yang ditemui selama perjalanan. Untuk mencegah terkena penyakit ini, pemudik disarankan untuk menggunakan masker saat berada di tempat-tempat yang padat dan menyediakan tissue basah atau hand sanitizer untuk membersihkan tangan.
Terakhir, Menkes juga mencatat bahwa banyak pemudik yang mengalami masalah kesehatan akibat kelelahan dan kurang tidur selama perjalanan mudik. Pemudik sering melakukan perjalanan jauh dengan menggunakan kendaraan umum atau pribadi, yang dapat menyebabkan kelelahan fisik dan mental. Oleh karena itu, Menkes menyarankan agar pemudik istirahat yang cukup dan tidak terlalu memaksakan diri selama perjalanan mudik.
Dengan mengidentifikasi tiga masalah kesehatan yang sering dialami oleh pemudik, Menkes berharap agar masyarakat Indonesia dapat lebih waspada dan menjaga kesehatan selama perjalanan mudik. Dengan menjaga pola makan yang sehat, menggunakan masker, dan istirahat yang cukup, pemudik dapat menjalani mudik dengan aman dan nyaman tanpa khawatir akan masalah kesehatan.